ISTILAH-ISTILAH DALAM MENU OPTION GAME

Salam dahsyat bagis pecinta game tanah air. Semua pasti pernah bermain game kan, baik game dulu, game modern, game konsol, game PC, game Android, dan masih banyak game lainnya. Saat bermain, kamu tidak hanya melihat gameplay dari game saja tapi kamu pasti ketemu dengan beberapa menu di dalam game. Yang paling penting dalam suatu game adalah menu "pengaturan/options". Nah, pada Options tersebut memungkinkan kamu mengubah-ubah pengaturan seperti display, sound, graphic, dan sebagainya.

Tapi mungkin ada beberapa orang yang belum mengetahui istilah-istilah dalam menu options game yang seharusnya kamu ketahui. Nah, sebenarnya kamu harus tahu istilah gaming ini karena bersangkutan dengan performa dan kenyamanan saat bermain game. Jadi, di kesempatan kali ini saya akan jelaskan beberapa istilah dalam gaming yang wajib diketahui oleh gamers. Mari kita bahas selengkapnya.

1. Resolution

Istilah game yang pertama yaitu resolution (resolusi). Ada yang tahu resolusi gak? Mungkin beberapa orang tidak tahu tapi ini adalah hal yang harus kamu ketahui. Secara umum resolusi adalah angka yang menentukan besar pixel yang akan ditampilkan di monitor. Namun, secara khusus resolusi merupakan banyaknya pixel yang akan muncul di layar PC, dan menentukan keseluruhan kualitas dari gambar yang akan muncul. Semua monitor memiliki ukuran default-nya masing-masing seperti 800x600, 1024x720, 1080x720, 1440x900, dan masih banyak lagi. Angka yang sebelah kiri seperti "1024" menunjukkan lebar dari layar, dan yang kanan "720" menunjukkan tinggi layar.

Bagi kamu yang kadang melihat ada nomor lain di sebelah ukuran layar, misalnya 30 Fps, atau 60 Fps, itu adalah nomor yang menunjukkan berapa banyakframe/detik yang bisa ditampilkan oleh monitor kamu. Resolusi juga menjadi hal yang mempengaruhi performa dalam game. Kenapa? Karena semakin besar resolusi, maka semakin berat pula proses render gambar tersebut, yang mengakibatkan penuhnya memori VGA yang menjadi penyebab lag pada game.

2. Texture

Istilah gaming berikutnya adalah texture quality (kualitas tekstur). Ini adalah sesuatu yang mempengaruhi keindahan lingkungan dalam game. Saya sebut sebagai keindahan karena semakin baik tekstur dalam game, maka game yang kamu mainkan akan semakin real, rapi, indah, dan terlihat nyata saat dimainkan.

Kebanyakan game memiliki pengaturan texture quality yang sama tetapi terkadang beberapa game memiliki pengaturan yang sedikit bervariasi. Namun yang pasti, semakin tinggi pengaturan kualitas maka semakin halus (nyata) juga lingkungan game yang kamu mainkan. Hal itu akan mengambil banyak ruang di VGA kamu dan tentunya bisa menjadi penyebab lag.

3. Anti-aliasing

Sebelum membahas Anti-Aliasing, ada yang sudah tahu arti dari aliasing? Ya, aliasing adalah garis tidak halus yang terjadi akibat gambar beresolusi rendah, menghasilkan pixel yang kurang rapat dan menyebabkan adanya garis yang kurang halus. Jadi, anti-aliasing adalah anti agar tidak terjadi aliasing. Ada 2 jenis anti-aliasing yang digunakan dalam game yaitu:

1) Spatial Anti-aliasing: Anti-aliasing ini menggunakan metode me-render gambar (grafis) di resolusi yang paling tinggi lalu dikonversi ke resolusi yang kamu pakai. Inilah yang akan menyebabkan gambar/frame yang ditampilkan pada game berupa gambar/frame yang ada di resolusi lebih tinggi dari resolusi yang kamu pakai. Anti-aliasing hanya berpengaruh pada garis di sekeliling objek. Biasanya memiliki pilihan pengaturan seperti MSAA (Multisample Anti-Aliasing) dan SSAA (Super Sample Anti-Aliasing, dikenal juga sebagai FSAA atau Full Screen Anti-Aliasing).

2) Post-Processing Anti-aliasing: Anti-aliasing ini menggunakan metode menghaluskan tepi gambar setelah gambar di-render atau diproses. Yang dihaluskan adalah semua pixel yang ada di dalam game, termasuk shaders, dan miliki beberapa pengaturan seperti Nvidia’s FXAA (Fast Approximate Anti-Aliasing), TXAA (Temporal Anti-Aliasing), SMAA, dan AMD’s MLAA (Morphological Anti-Aliasing).

Kebanyakan game tidak memiliki pengaturan untuk memilih tipe anti-aliasing mana yang akan dipakai. Jadi, untuk mengubahnya kamu bisa mengandalkan driver VGA milikmu untuk mengatur tipe anti-aliasing yang ingin kamu pakai.

4. Vsync

VSync (Vertical Synchronization) berfungsi untuk menyinkronkan output fps (frame per second) dari game yang kamu mainkan dengan fps dari monitor milikmu. Ini bertujuan untuk mencegah robeknya gambar yang ditampilkan layar PC. Misalnya, layar kamu memiliki fps sebesar 60 tapi game yang kamu mainkan memiliki fps rata-rata 90 sampai 100. Nah, fps yang tidak seimbang ini akan menyebabkan gambar terbelah tiba-tiba saat kamu sedang bermain game.

Namun, perlu diketahui juga bahwa VSync yang bisa mengurangi terbelahnya gambar saat bermain game ini memiliki kekurangan. VSync ini akan memperlambat kinerja game yang kamu mainkan dan akan mengakibatkan game yang kamu mainkan kadang terkena lag. Tapi tenang, sekarang sudah banyak driver VGA yang memberikan fitur untuk melancarkan VSync saat bermain game. Misalnya, Nvidia’s G-Sync dan AMD’s FreeSync, yang bisa mengurangi lag yang disebabkan VSync.

5. Tessellation

Istilah dalam game Tessellation memiliki fungsi yang penting juga karena dapat memberikan efek lebih nyata dalam game. Koq bisa??? Tessellation memiliki fungsi yang membantu GPU atau graphics card menemukan tambahan lekukan di permukaan tekstur yang akan memberikan efek benjolan seperti tangga, benjolan di tanah, dan sebagainya.

Tapi perlu diketahui, tessellation ini akan sangat menguras memori VGA. Jadi, game yang kamu mainkan lagi-lagi harus merasakan lag. Buat kamu yang mempunyai spek komputer yang super, mungkin ini akan memperindah pengalaman bermain game kamu. Namun, bagi agan yang memiliki spek pas-pasan ya hanya bisa pasrah.

6. Ambient Occlusion

Istilah gaming berikutnya adalah ambient occlusion. Ini berfungsi memberikan bayangan untuk memberi kesan realistis pada benda-benda yang ada di game. Maka dari itu, pengaturan ini kadang dipisahkan dari shadow karena berbeda dari shadow. Ambient occlusion ini hanya menambah gelap dan terang di beberapa bagian yang tidak terjangkau oleh bayangan dan cahaya di dalam game.

Efek dari ambient occlusion tidak terlalu terlihat jika kamu tidak terlalu memperhatikan sekitar dalam game. Namun, pengaruhnya cukup terasa karena bayangan benda di game jadi terlihat lebih realistis. Tapi tenang saja, efek ini tidak terlalu menguras VGA kamu. Jadi, terserah kamu mau memakainya ataupun tidak.

7. Anisotropic filtering

Anisotropic Filtering berpengaruh untuk mengurangi jumlah tekstur yang blur dalam game dan memperhalusnya agar tekstur yang terlihat dari jauh akan sama seperti saat terlihat dari dekat. Sebelum Anisotropic Filtering aktif, Bi atau Tri-linear filtering akan aktif terlebih dahulu dan menyebabkan menurunnya grafis dari jarak jauh.

Di sisi lain, Anisotropic Filtering akan menduplikat tekstur dari jarak dekat dan digunakan untuk jarak jauh agar tekstur tetap terlihat serupa. Efeknya adalah tekstur yang terlihat dari jauh akan terlihat sama seperti dari dekat.

Tapi ingat, kamu juga harus tahu kemampuan PC kamu. Jangan terlalu dipaksakan untuk menggunakan grafis tinggi apalagi jika VGA kamu pas-pasan. Nantinya malah bisa terjadi hal yang diinginkan (meledak).

Sekian bahasan tentang istilah game kali ini, semoga bermanfaat dan menambah ilmu kamu. Sehingga kamu yang akan menyetel game bisa dapat performa yang dahsyat.

Terima kasih..